Kamis, 13 Maret 2014

FF You're My Poison (IU & Hongki)



 Author: Yola & Ditha
Genre: Comedy *gatau dah*
Cast : IU & Lee Hongki (FT.Island) a.k.a Jeremy
Note : Ibu2,bapak2,tante,kaka,dd/?
Ini ff duo pertama gue dengan kakak tercinta/? Yola
Gatau dah,sebarnya ini cerpen,tapi pas aku baca2 ulang,ceritanya cucok,ya udah langsung aja di post + aku lanjutin
Udah gtu ceritanya pendek banget kog
Check it out beb :3 


--------------------YOU’RE MY POISON----------------------------

“Kyaaaa si cowo ganteng datang!”
“Mana sih?”
“Tuh, dua ratus meter di depan kita!”
“Buset masih jauh amat, neng, mana keliatan,”
“Tapi diriku bisa merasakan kehadirannya,”
“Lebay eh lebay”

                Dia memang tampan. Ketampanannya mengalahkan seluruh wajah artis korea yang biasa kulihat di televisi bahkan jika dijadikan satu. Anak kelas sebelah, yang telah lama ku taksir. Semakin dekat, dekat, dan dekat, dia melewati koridor tempatku dan temanku Suzy berdiri. Jantungku seakan berhenti berdetak. Mata tak berhenti berkedip mengikuti sosoknya yang kian menjauh. Wangi parfumnya yang wangi namun tidak menyengat kemudian menghilang pergi. Begitu juga dengan kesadaranku. “Heiiii Jieun, jangan pingsan disini!”

Gila. Cinta memang sungguh gila.
“Kalo suka, deketin, dong. Jangan cuma berani lirik-lirik aja,dong”
“Gak punya nyali, zy”
“Ahelah lu, terus gimana? Selamanya cuma jadi stalker, gitu?
“Gak mau,sih hehe,”
“Ya buruan dideketin!,”

                Sekarang jam istirahat, dan aku berada di kantin, begitu juga dengan dia. Sosok yang sempurna di mataku. Sedang membaca buku sambil sesekali meminum orange juice nya. 

“Hai.”
“Ya. Hai,”
“Boleh gak duduk disini?”
“Ya, terserah kamu,”
Permulaan yang menyedihkan. Sungguh menyedihkan.
“Emm, lagi apa?”
“Gak liat ini lagi apa?”
“Oh iya baca buku ya, kirain lagi nyuci baju,”
“Hm.”
Sekedar hm? Hanya itu kah?
“Oh iya udah kenal aku belom? Kenalin aku Jieun, dari kelas X-2”
“Oh. Ya aku Jeremy. Salam kenal,”
Wah hebat. Salam kenal. Dia mengatakan salam kenal!
“Salam kenal juga.. Em, itu lagi baca buku apa?”

Proof of Heaven: A Neurosurgeon’s Journey into the Afterlife

“Hah? Neutron?” “Bukan. Neurosurgeon,”
“Yah miriplah.”
Ku hentikan percakapan tentang neuro neuro itu. Aku tak mengerti.

Pertanyaan demi pertanyaan ku lontarkan. Senang rasanya, bisa melihat sosoknya dari dekat. Menakjubkan.
“Udah dulu ya. Mau balik ke kelas,”
“Oh ya, silahkan. Hati-hati ya awas di tabrak semut hohoho,”
“Ya makasih.”
Ah, dia tidak tertawa.

Hari berikutnya aku mulai berani mengajaknya mengobrol bersama. Setiap ada kesempatan, setidaknya ku sapa dia. Syukurlah, setelah berusaha sekuat tenaga, jiwa, dan raga, dengan susah payah ku dapatkan nomor handphone nya.


Sejak itu, semakin sering ku sms dia.
“Hai lagi apa?”
“Hai cowo, kenalan yuk~”
“Besok ada ulangan ya? Udah siap belom?”
“Udah makan?”
Dan seterusnya.
Terkadang ku pikir diriku ini sangat mengganggunya. Iyakah?

Ya benar saja. Seperti biasa ku sapa dia di kantin.
"Hai...”

“Oh.. Hai” dia hanya melirik sekilas.. Huft.. desahku dalam hatiDengan basa basi kutanyakn hal yg selalu menjadi awal pembicaraan

“Lagi apa?”

“Lagi nyuci baju”

Setelah jawaban itu terlontar dari mulutnya.. Aku hanya bisa mangap2 ga jelas

Kutarik sebelah sisi bibirku .. sambil bicara dalam hati ‘gila nih cowo,baru beberapa hari gue deketin,udah beda aja prilakunya’

___________________________________________________________________________

Hai pemirsa ff pendek banget kan,blum siap lagi

Hehehhe ini cuma ada 2 part.. 

Pasti banyak yang nanya,tumbenan aku ga buat ExoU waakka XD

Soalnya udah kelanjur namany Jeremy :D

Ditunggu ya.. ^o^)/ 

Komen coy

2 komentar:

  1. ahahahahaha ceritanya lucu banget.... daebak~

    BalasHapus
  2. ty ty..
    ahahah tpi masih bingung ntar dia jdi gmana ya?? XD
    ty udah baca :D

    BalasHapus